Menopause Dini adalah suatu keadaan dimana fungsi ovarium (indung telur) dan menstruasi berhenti sebelum usia 40 tahun.
PENYEBAB
Pada menopause dini, kadar estrogen rendah tetapi kadar hormon hipofisa yang merangsang ovarium (terutama FSH) tinggi sebagai usaha untuk merangsang ovarium.
Menopause dini bisa disebabkan oleh:
- Kelainan bawaan (biasanya kelainan kromosom)
- Penyakit autoimun (tubuh membentuk antibodi yang menyerang ovarium)
- Pengangkatan ovarium.
Merokok bisa menyebabkan menopause dini yang terjadi beberapa bulan lebih awal.
GEJALA
Selain tidak lagi mengalami menstruasi, penderita juga mengalami gejala menopause lainnya seperti hot flashes dan emosi yang tidak stabil.
DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik. Jika diduga penyebabnya adalah penyakit autoimun, dilakukan pemeriksaan darah untuk mencari adanya antibodi.
Pada penderita yang berusia dibawah 30 tahun biasanya dilakukan analisa kromosom. Jika ditemukan kromosom Y, maka dilakukan pembedahan untuk mengangkat setiap jaringan testis dari perut karena jaringan ini memiliki resiko kanker sebesar 25%. Analisa kromosom tidak perlu dilakukan pada wanita yang berusia diatas 35 tahun.
PENGOBATAN
Terapi sulih estrogen (TSE) bisa mencegah atau mengatasi gejala-gejala menopause. Penderita menopause dini memiliki peluang kurang dari 10% untuk bisa hamil lagi. Peluang tersebut bisa meningkat sampai 50% jika penderita mengandung sel telur yang berasal dari wanita lain. Setelah dibuahi, sel telur dari donor tersebut lalu ditanamkan pada rahim penderita.
Sebelum hasil pembuahan ditanamkan pada rahim penderita, penderita mendapatkan terapi hormon estrogen dan progesteron sehingga terjadi menstruasi buatan dan lapisan rahim kembali aktif serta siap untuk menjalani kehamilan.
0 comments:
Post a Comment